Maaf membahas motor jadul dan sudah diskontinyu. Namun ini adalah unek-enek saya dulu waktu masih muda ketika masih diserahi Astrea Grand.
Dahulu:
Dulu saya hanya tahu membandingkan motor berdasarkan kapasitas mesin, pokoknya kalo sama-sama 100 cc pasti imbang di jalan.
Ceritanya saya pernah melakukan perjalanan dari Jogja ke Banyumas mengendarai Astrea Grand. Setelah lewat Purworejo saya bertemu Honda Win yang melakukan perjalanan searah. Kemudian terjadilah salip menyalip di sela-sela kendaraan lain di jalur Purworejo sampai Banyumas. Saya mengerahkan segala kemampuan dan hasilnya saya kalah, walaupun masih bisa melihat buntut Honda win.
Saya dulu berpikir : kok bisa kalah ya, kan mesinnya sama? Motorku juga rajin servis, topspeed bisa 100 kpj lebih sedikit, tapi kok masih kalah. Kemudian saya mendapat sedikit info dari mekanik bengkel langganan ketika servis. Win bisa menang karena karburatornya lebih besar, nafasnya lebih panjang.
Sekarang:
Sekarang saya baru tahu ternyata Win itu menggunakan Venturi 18, PJ 42 seta MJ 98. Sedangkan Grand Venturi 16 PJ 38 MJ 72.
Faktor lain yang menentukan adalah Final gear Win lebih ringan daripada Grand sehingga tarikan awalnya lebih unggul. Terakhir adalah karena karakter motor itu sendiri, Honda Win adalah sport sedangan Astrea Grand tipe cub, dalam hal frame serta settingan kenyamanan pasti tipe sport lebih unggul. Masalah frame mengacu pada artikel-artikel Begawan Kolor Ijo.
Barangkali ada yang bersedia share pendapat dan berbagi ilmu permotoran, agar saya lebih paham?
[archives limit=10]